Rabu, 26 Februari 2014

Mengartikan ke KAMU

kamu tau? semoga saja tau
aku sudah memberi tau kan ke kamu
jika kamu tidak mengetahuinya
itu sangat keterlaluan bagi ku
berkali-kali aku mengatakannya padamu
berkali-kali pula kau mendengarkannya
berkali-kali aku mengingatkannya kepadamu
berkali-kali pula kau memahaminya
sampai-sampai aku sekarang ke sudah kehabisan akal
untuk mencoba mengartikannya kepada kamu

sebenarnya kamu menerimanya tidak?
jika tidak katakan, jangan membuat semua momen ini berlalu begitu aja tanpa ada arti
aku siap menerimanya, apapun jawaban kamu
kamu dengarkan? apa kamu tuli?
aku rasa tidak. kamu hanya bingung !
ya bingung, bingung melangkah ke aku atau kemasa lalumu
hem... masa lalu, memang susah melepaskan masa lalu
tapi ya kembali ke kamu, aku diam saja di ujung sana
ya di ujung jalan, jalan masa depan kamu
aku sudah berusaha dan mencoba membuktikan
namun semua di kamu, yang penting aku tulus
itu saja, ya itu saja !
cuma itu yang aku bisa
untuk wanita seperti kamu


Saturday

SATURDAY, hari yang paling aku sukai dididalam hidupku, di hari itu awal dimana hidupku berubah begitu pesat dan cepat. Seperti roket yang meluncur ke angkasa dengan cepat, dan mendarat dengan cepatnya menyentuh bumi yang indah seperti senyuman yang pertama kali aku lihat, kata dari mulutmu yang membuatku berfikir bahwa kau awal sebuah kisah cintaku yang telah ku tunggu sejak lama datang begitu cepat masuk kedalam jantung hidupku yang begitu dalam.

Hati ini sungguh tak tenang karna dirimu yang enggan datang kembali seperti biasa. Menghilang bagai matahari yang terbenam di bibir bumi paling barat, dan kembali terbit dari timur menyinari hati yang redup, apapun yang terjadi terhadapmu dan hidupmu aku tetap berada di sampingmu dan menemanimu seperti bintang yang selalu menemani bulan di malam hari yang hening, seperti itulah CINTAku untukmu RISA

*puisi yang saya buat untuk saya taro didalam film buatan saya yang berjudul "SATURDAY"

Sabtu, 22 Februari 2014

Tentang Anda

Kebahagiaan memukulnya seperti peluru dari belakang Oleh seseorang yang seharusnya tahu lebih baik dari itu, Dia membunuh dengan ciuman dan dari itu ia melarikan diri Dengan setiap gelembung dia tenggelam dengan minuman, Dan aku tidak pernah menginginkan sesuatu dari Anda Kecuali semua yang Anda punya Dan apa yang tersisa setelah itu juga, Anda harus tinggalkan semua cinta dan kerinduan Anda di belakang Anda Tidak bisa membawanya dengan Anda jika Anda ingin bertahan

Minggu, 09 Februari 2014

HATI kamu dimasa lalu

Awalnya aku dan kamu sepasang teman yang selalu mengisi kekosongan waktu dari detik jarum jam yang selalu mengikisnya, kita saling memberikan cerita, ceria, sakit, dan segalanya yang kita rasa saat dimana kita nyaman berada disebuah surga hati yang sedang kita singgahi, namun waktu mengatakan semuanya berakhir kita keluar dari surga itu dan berjalan sendiri, namun yang berjalan sendiri hanya aku karna kau masih diam dan menunggu masa lalu itu kembali kepadamu.

Aku terus berjalan di jalurku sementara kau hanya diam, aku mengingatkan untuk bergerak namun kamu enggan bergerak, aku tak bias melakukan apapun karna itu kemauanmu di budaki rasa masa lalu, lalu aku tetap berjalan sendiri. Sejauh aku melangkah akhirnya aku berhenti saat hati mengucapkan sebuah nama seorang wanita yang harus aku temui dan mengatakan padanya bahwa hatiku memilihnya. Karna jika bicara tentang hati dia enggan mempermainkan kita yang di katakanya hati selalu benar dan haram jika di lewatkan dan hatiku memilih kamu.

Aku berjalan mundur untuk menemuimu yang masih diam tak bergerak di jalur itu, aku mengatakannya kepada kamu apa yang di katakana hatiku, kamu sedikit ragu namun hatiku kembali meyakinkan hatinmu untuk bergerak dan beranjak bersamaku dengan perlahan kamu bergerak berjalan bersamaku, aku genggam tangan kamu sangat erat agar kamu tetap terjaga bersamaku dan melupakan masa kelam.

kamu dan aku terus berjalan lurus kedepan dengan kamu sedikit melihat kebelakang namun aku tidak tau akan hal itu, sampai dimana kamu mengatakan padaku "help me forget the past" ku balas dengan sebuah senyuman kepada kamu. Namun saat kita berjalan tidak ada ikatan apapun di Antara kamu dan aku itu karna keinginan kamu dan aku menghormati dengan ketulusan.

 Sampai dimana aku bertanya ke kamu seperti apa jawaban hati kamu, kamu hanya diam dan mengelak begitu aja, dan aku merasa seperti orang bodoh yang jalan di muka bumi ini engga tau arahnya mau kemana dan akan berhenti dimana. Namun sesungguhnya aku tau kamu masih melihat dengan jelas masa lalu kamu itu sehingga aku berkesimpulan “kamu disini disisi aku, namun hati kamu disana dimasa lalu”. Apa yang harus aku lakukan, aku tak punya jawaban, mungkin perasaan ini hanya omong kosong belaka tapi entah aku hanya manusia yang mengikuti hati dan tuhan.


-you tell me "help me forget the past" but it will never happen if you are still "see and play with the past"-